1.5.19

Bagaimana Peluang Usaha Steak Ikan? Ini Dia Pembahasannya

Tags

Steak Ikan & Peluang Usahanya
Steak menjadi salah satu kuliner yang dianggap cukup mahal harganya sehingga tidak bisa sering-sering disantap jika tak ingin isi kantong kamu kempes. Steak biasanya terbuat dari daging sapi dengan standar ukuran mulai dari 150 hingga 500 gram. Tapi ternyata steak tidak hanya terbuat dari daging sapi saja, melainkan juga bisa dibuat dari ikan. 


-------
Daftar Isi :
--------

JENIS IKAN YANG COCOK UNTUK STEAK

Tentu saja ikan yang digunakan untuk steak tidak bisa sembarangan. Ikan untuk steak haruslah ikan yang memiliki sedikit duri. Selain itu, ikan juga harus memiliki tulang besar di tengah karena jika tidak, daging ikan yang memiliki tekstur sangat lembut bisa terurai saat dipanggang atau dibakar. Di bawah ini ada lima ikan-ikan yang direkomendasikan untuk dijadikan steak, yaitu:

1. Salmon
Salmon menjadi ikan yang paling banyak digunakan untuk olahan steak karena dagingnya yang cukup tebal. Daging ikan salmon memiliki warna cerah yang sangat menarik. Selain itu, salmon memiliki kandungan omega3 yang sangat tinggi sehingga bisa meningkatkan fungsi otak, mencegah alzhaimer, hingga meredakan stress. Protein tinggi pada salmon memang tidak bisa dengan mudah dicerna oleh tubuh, tapi protein pada salmon bisa membantu pembakaran lemak dan membentuk otot tubuh yang lebih maksimal.

sumber : pergikuliner.com


2. Tuna
Jenis ikan selanjutnya yang banyak digunakan menjadi steak adalah tuna. Ikan tuna memiliki daging yang sangat tebal dan sangat berserat sehingga saat dijadikan menjadi steak, ikan ini tidak mudah hancur. Sebelum memasaknya menjadi steak, sebaiknya tuna diberi bumbu rendaman selama kurang lebih 15 menit terlebih dahulu agar lebih meresap karena daging tuna yang tebal. Tak berbeda jauh dengan salmon, ikan tuna juga merupakan sumber protein yang sangat tinggi sehingga bisa membantu menjaga otot tetap kuat.

3. Gindara
Keberadaan ikan gindara di Indonesia mungkin lebih dikenal dalam olahan masakan Makassar seperti gulai ikan atau ikan masak bumbu kuning. Selain itu, gindara juga banyak ditemukan pada sajikan sup khas Indonesia. Tapi ternyata gindara juga sangat enak jika dijadikan steak. Ikan gindara memiliki tekstur yang tak jauh berbeda dengan salmon dan tuna, yakni memiliki daging yang tebal dengan tulang besar di tengah. Ikan ini ternyata bisa meningkatkan fungsi kekebalan tubuh karena kandungan minyak ikan alami yang terdapat di dalamnya.

4. Dori
Ikan yang satu ini memiliki nama asli John Dory. Ikan yang berasal dari perairan laut dingin memiliki daging yang putih dengan tekstur yang jauh berbeda dengan ikan-ikan di atas, yakni serat dagingnya lebih halus dan lembut sehingga saat memasaknya menjadi steak, kamu harus ekstra berhati-hati agar dagingnya tidak hancur. Dori banyak dijual dalam bentuk beku dan sering digunakan untuk olahan fish and chips. Saat diolah menjadi steak, dori memiliki sensasi tekstur dan cita rasa yang tak kalah unik dan lezat jika dibandingkan ikan-ikan lainnya.

5. Tenggiri
Ikan tenggiri yang banyak digunakan oleh orang Indonesia menjadi beragam olahan tradisional. Sebut saja kuliner terkenal yang menggunakan ikan tenggiri seperti pempek, otak-otak, hingga siomay. Kamu pasti tak akan bisa menolaknya bukan? Ikan tenggiri yang memiliki daging tebal ini ternyata juga bisa kamu temukan dalam olahan steak yang disajikan dengan sayuran rebus, kentang, dan juga siraman saus khas steak yang lezat.

6. Kakap
Jenis ikan ini juga banyak digunakan untuk membuat steak. Keunggulannya ikan Kakap lebih banyak tersedia dipasaran dan relatif mudah membelinya dan harganyapun bisa lebih murah dari jenis ikan sebelumnya.

PELUANG USAHA STEAK IKAN
Bagaimana Peluang usaha steak ikan (fish stick) memang sangat menggiurkan dan sangat baik untuk dimanfaatkan. Stik ikan merupakan salah satu makanan yang merupakan bentuk diversifikasi ikan kering yang dibuat dari potongan daging ikan tanpa tulang. Pada umunya semua jenis ikan bisa dibuat stik. 

Pada umunya ikan yang bisa digunakan untuk membuat stik adalah ikan yang memiliki daging tebal . jenis ikan yang bisa digunakan untuk membuat stik ikan diantaranya adalah ikan kakap, ikan tenggiri. Mengapa stik ikan ini harus menggunakan daging yang tebal karena agar mudah difillet. Stik ikan ini terkenal akan cita rasanya yang gurih dan dapat dnegan mudah kita temui. Lalu bagaimanakah cara untuk membuat stik ikan ini ? di bawah ini akan saya berikan resep untuk membuat stik ikan.

Contoh Analisa Usaha Stik ikan

Produk
Produk yang akan di berikan kepada konsumen adalah berupa stik ikan

Potensi pasaran

Tujuan didirikannya usaha stik ikan ini adalah diperuntukkan untuk seluruh lapisan masyarakat yang menggemari olehan makanan stik ikan ini. Untuk lokasi untuk memasarkan stik ikan ini adalah di pinggir jalan protokol dengan mendesain lokasi usaha dengan tema semenarik mungkin.

Gambaran pesaing
untuk di daerah (x) masih sedikit orang yang berjualan stik ikan bahkan bisa dihitung dengan jari. Jadi dengan didirikannya usaha stik ikan ini bisa berpotensi akan ramai pengunjung.

Keunggulan produk
Produk yang ditawarkan kepada konsumen adalah stik ikan yang menggunakan ikan kakap dan ikan tenggiri dengan menggunakan bumbu – bumbu jawa. Dalam usaha ini ,memiliki strategi pemasaran seperti yang ada di bawah ini :
  • Menjaga kualitas makanan
  • Selalu mendengarkan saran dan kritik dari konsumen
  • Menetapkan harga yang bersaing dengan tetap memperhatikan bahan baku yang digunakan

Price
Mengenai harga steak ikan, harga yang ditawarkan untuk 1 porsi steak ikan  dengan harga Rp. 10.000,- + teh

Harga jual disesuikan dengan jenis ikan yang digunakan

Place
Tempat usaha yang dipilih untuk menjalankan usaha stik ikan ini adalah di pinggir jalan protokol agar mudah dijangkau.

Promosi
Promotion yang datap dilakukan dalam pemasaran steak ikan diantaranya adalah dengan cara : Promotion di radio, Promotion di koran, Membuat pamphlet dan baliho, Promotion di intenet, Jual beli on line dan via telfon , Ikut serta dalam bazar guna untuk mengenalkan steak ikan ke masyarakat sekitar.

Contoh Analisa Keuangan usaha stik ikan’

Modal yang dibutuhkan dalam pembuatan usaha steak ikan ini antara lain :
Biaya tempat usaha Rp. 5.000.000,-
Biaya produksi Rp. 3.000.000,-
Biaya promotion Rp. 1.000.000,-
Biaya oprasional Rp. 2.000.000,- +
Rp. 11.000.000,-

Dari mana modal diperoleh

Modal usaha steak ikan, diperoleh dari :
a)Pinjam Bank
b)Pinjam orang tua
c)Pinjam teman
d)Tabungan sendiri
e)Bisnis gabungan dengan teman

KEUANGAN
Investasi
Adapun biaya investasi yang dikeluarka untuk usaha steak ikan ini adalah sebagai berikut :
Kompor Rp. 300.000,-
Tabung gas Rp. 100.000,-
Wajan/ pemanggang Rp. 60.000,-
Baskom 2 buah Rp. 20.000,-
Spatula 1 lusin Rp. 20.000,-
Pisau makan 1 lusin Rp. 50.000,-
Piring saji (cobek) 1 lusin Rp. 60.000,- +
Rp. 610.000,-

Masa pakai alat :
Kompor 3 tahun
Wajan/ pemanggang 1 bulan
Baskom 5 buah 6 bulan
Spatula 1 lusin 1 tahun
Pisau makan 1 lusin 1 tahun
Piring saji (cobek) 1 lusin 1 tahun
Anggaran penjualan dan produksi

Adapun anggaran penjualan dan produksi dari usaha steak ikan ini sebagai berikut :
Operasional Cost per Bulan


Fixed Cost :
Kompor gas 1/36 Rp. 300.000,- = Rp. 8.400,-
Wajan/ pemanggang 1/12 Rp. 60.000,- = Rp. 5.000,-
Baskom 1/6 Rp. 20.000,- = Rp. 3.400,-
Spatula 1/12 Rp. 20.000,- = Rp. 1.700,-
Pisau makan 1/12 Rp. 50.000,- = Rp. 4.200,-
Piring saji (cobek) 1/12 Rp. 60.000,- = Rp. 5.000,-
Total Fixed Cost Rp. 27.700,-


Variabel Cost :
Daging khas dalam 2 kg@ Rp.80.000,- @ 30 hari =Rp4800.000,-
Jeruk nipis ¼ @ Rp. 2.000,- @ 30 hari =Rp. 15.000,-
Saus cabai 1 kg @ Rp. 10.000,- @ 30 hari =Rp. 300.000,-
Kecap manis 1 botol @ Rp. 9.000,- @ 30 hari =Rp. 270.000,-
Margarin 1 kotak @ Rp. 3.000,- @ 30 hari =Rp. 90.000,-
Saus tomat 1 kg @ Rp. 5.000,- @ 30 hari =Rp. 150.000,-
Gula jawa ½ kg @ Rp. 2.500,- @ 30 hari =Rp. 37.500,-
Bawang bombai ½ kg @ Rp. 6.000,- @ 30 hari =Rp. 90.000,-
Cabai merah ¼ kg @ Rp. 5.000,- @ 30 hari =Rp. 37.500,-
Kecap asin 1 botol @ Rp. 5.000,- @ 30 hari =Rp. 150.000,-
Lada hitam bubuk ¼ kg @ Rp. 5.000,- @ 30 hari =Rp. 37.500,-
Saus tiram ¼ kg @ Rp. 4.000,- @ 30 hari =Rp. 30.000,-
Tepung maizena ¼ kg @ Rp. 2.000,- @ 30 hari =Rp. 15.000,-
Brokolli hijau 2 kg @ Rp. 8.000,- @ 30 hari =Rp.480.000,-
Buncis 1 kg @ Rp. 3.500,- @ 30 hari =Rp.105.000,-
Wortel 1 kg @ Rp. 4.000,- @30 hari =Rp.120.000,-
Kentang 2 kg @ Rp. 12.000,- @ 30 hari =Rp.720.000,-
Total Variabel Cost = Rp 7. 447.500,-

Total Operasional Cost (FC+VC) = (Rp. 27.700,- + Rp 7. 447.500,-)
= Rp. 7.475.200,-
Produksi steak ikan 1 hari yaitu 50 porsi
Produksi steak jawa perbulan yaitu 50 @ 30 hari
Anggaran penjualan steak ikan 1 hari
50 @ Rp.10.000,- = Rp. 500.000,-

Anggaran penjualan steak ikan perbulan (30 hari)
50 @ 30 @ Rp.10.000,- = Rp. 15.000.000,-

Proyeksi laba/rugi Per Bulan
Adapun rincian proyeksi yang dapat diambil dari usaha steak ikan yaitu :
Biaya Oprasional Administrasi, dengan rincian sebagai berikut:
Gaji 5 karyawan, dengan rincian :
1 koki = Rp. 1.500.000,-/bulan
1 kasir = Rp. 4.00.000,-/bulan
2 pelayan @ 3.50.000,- = Rp. 7.00.000,-/bulan
Biaya listri, air dll = Rp. 700.000,-/bulan +

Total biaya oprasional administrasi = Rp. 3.300.000,-/bulan
Total Oprasional Cost = Rp. 7.475.200,-
Jumlah Total Biaya Oprasional yaitu :
Biaya oprasional administrasi = Rp. 3.300.000,-
Biaya oprasional cost = Rp. 7.475.200, +

Jumlah Total Biaya Oprasional = Rp. 10.775.200,-

Hasil Akhir yaitu :
Total Penjualan = Rp. 15.000.000,-
Total Biaya Operasional = Rp. 10.775.200,- _
Hasil = Rp. 4.224.800,- (LABA)

Jadi kesimpulannya bahwa usaha steak ikan ini akan memperoleh laba sebesar Rp. 4. 224.800,- /bulan.
Dari contoh perhitungan yang ada di atas, dengan menggunakan asumsi Anda menggunakan sejumalah uang yang besarnya Rp. 11.000.000,- yang dialokasikan untuk modal usaha stik ikan, dan untuk alokasi biaya tetap Rp. 27.700,- biaya variable Rp 7. 447.500,-
dan Rp. 7.475.200,-untuk total biaya operasional. Dari usaha chiken yakiniku ini diasumsikan dalam satu bulan totalnya penerimaaan yang di dapat dari penjualan stik ikan sebanyak 150 porsi dengan harga Rp 10.000 per porsi adalah Rp. 15.000.000,-. Dari penerimaan tersebut didapatkan keuntungan penjualan stik ikan yang besarnya Rp. 4. 224.800.

CONTOH RESEP STEAK IKAN

BAHAN :
  • 1 potong daging ikan kakap
  • 200 gram kentang
  • 1 sendok makan kacang polong
  • 1 buah wortel
  • 1 sendok makan jamur merang
  • 1 buah jeruk nipis
  • 1/2 sendok teh merica bubuk
  • 1/2 sendok teh garam
  • 1 sendok makan minyak wijen
SAUS :
  • 100 ml susu
  • 1 sendok makan margarin
  • 1/2 sendok teh merica bubuk
  • 1/2 sendok teh pala bubuk
  • 1/2 sendok teh garam
  • 1 sendok teh tepung maizena
CARA MEMBUAT STEAK IKAN KAKAP ENAK :
  1. Kentang dikupas, bentuk bulat diameter 1 cm, bumbui garam lalu kukus.
  2. Ikan kakap dibumbui air jeruk nipis, merica, garam, dan minyak wijen lalu sisihkan. Setelah didiamkan beberapa saat, bakar di atas arang sampai matang.
  3. Kacang polong, jamur merang, dan wortel yang sudah dipotong kecil-kecil direbus dalam air mendidih sebentar. Angkat dan tiriskan lalu beri garam dan 1 sendok margarin, campur hingga rata. Sisihkan.
CARA MEMBUAT SAUS STEAK IKAN :
  1. rebus semua bahan saus. Angkat lalu masukkan dalam mangkuk.
  2. Susun ikan bakar, kentang, dan sayuran dalam piring. Siramkan saus.
Nah, itu tadi resep untuk membuat stik ikan, sangat mudah bukan untuk membuat stik ikan ini ? bagi Anda pecinta masakan stik ikan ini Anda patut mencona resep ini yang kemudian bisa Anda kembangkan untuk menjalankan usaha stik ikan. Untuk memulai usaha ini terbilang cukup mudah hanya membutuhkan kejelian dan ketelatenan untuk mengatur jalannnya usaha stik ikan. 

PEMASARAN ONLINE 
Usaha steak ikan Anda dapat juga dipasarkan melalui marketplace, seprti tokopedia, dll atau media sosial dan memanfaatkan jasa Ojek Online sebagai jasa antarnya.

sumber : pergikuliner - tokomesin.com

Steak Ikan & Peluang Usahanya
Steak menjadi salah satu kuliner yang dianggap cukup mahal harganya sehingga tidak bisa sering-sering disantap jika tak ingin isi kantong kamu kempes. Steak biasanya terbuat dari daging sapi dengan standar ukuran mulai dari 150 hingga 500 gram. Tapi ternyata steak tidak hanya terbuat dari daging sapi saja, melainkan juga bisa dibuat dari ikan. 


-------
Daftar Isi :
--------

JENIS IKAN YANG COCOK UNTUK STEAK

Tentu saja ikan yang digunakan untuk steak tidak bisa sembarangan. Ikan untuk steak haruslah ikan yang memiliki sedikit duri. Selain itu, ikan juga harus memiliki tulang besar di tengah karena jika tidak, daging ikan yang memiliki tekstur sangat lembut bisa terurai saat dipanggang atau dibakar. Di bawah ini ada lima ikan-ikan yang direkomendasikan untuk dijadikan steak, yaitu:

1. Salmon
Salmon menjadi ikan yang paling banyak digunakan untuk olahan steak karena dagingnya yang cukup tebal. Daging ikan salmon memiliki warna cerah yang sangat menarik. Selain itu, salmon memiliki kandungan omega3 yang sangat tinggi sehingga bisa meningkatkan fungsi otak, mencegah alzhaimer, hingga meredakan stress. Protein tinggi pada salmon memang tidak bisa dengan mudah dicerna oleh tubuh, tapi protein pada salmon bisa membantu pembakaran lemak dan membentuk otot tubuh yang lebih maksimal.

sumber : pergikuliner.com


2. Tuna
Jenis ikan selanjutnya yang banyak digunakan menjadi steak adalah tuna. Ikan tuna memiliki daging yang sangat tebal dan sangat berserat sehingga saat dijadikan menjadi steak, ikan ini tidak mudah hancur. Sebelum memasaknya menjadi steak, sebaiknya tuna diberi bumbu rendaman selama kurang lebih 15 menit terlebih dahulu agar lebih meresap karena daging tuna yang tebal. Tak berbeda jauh dengan salmon, ikan tuna juga merupakan sumber protein yang sangat tinggi sehingga bisa membantu menjaga otot tetap kuat.

3. Gindara
Keberadaan ikan gindara di Indonesia mungkin lebih dikenal dalam olahan masakan Makassar seperti gulai ikan atau ikan masak bumbu kuning. Selain itu, gindara juga banyak ditemukan pada sajikan sup khas Indonesia. Tapi ternyata gindara juga sangat enak jika dijadikan steak. Ikan gindara memiliki tekstur yang tak jauh berbeda dengan salmon dan tuna, yakni memiliki daging yang tebal dengan tulang besar di tengah. Ikan ini ternyata bisa meningkatkan fungsi kekebalan tubuh karena kandungan minyak ikan alami yang terdapat di dalamnya.

4. Dori
Ikan yang satu ini memiliki nama asli John Dory. Ikan yang berasal dari perairan laut dingin memiliki daging yang putih dengan tekstur yang jauh berbeda dengan ikan-ikan di atas, yakni serat dagingnya lebih halus dan lembut sehingga saat memasaknya menjadi steak, kamu harus ekstra berhati-hati agar dagingnya tidak hancur. Dori banyak dijual dalam bentuk beku dan sering digunakan untuk olahan fish and chips. Saat diolah menjadi steak, dori memiliki sensasi tekstur dan cita rasa yang tak kalah unik dan lezat jika dibandingkan ikan-ikan lainnya.

5. Tenggiri
Ikan tenggiri yang banyak digunakan oleh orang Indonesia menjadi beragam olahan tradisional. Sebut saja kuliner terkenal yang menggunakan ikan tenggiri seperti pempek, otak-otak, hingga siomay. Kamu pasti tak akan bisa menolaknya bukan? Ikan tenggiri yang memiliki daging tebal ini ternyata juga bisa kamu temukan dalam olahan steak yang disajikan dengan sayuran rebus, kentang, dan juga siraman saus khas steak yang lezat.

6. Kakap
Jenis ikan ini juga banyak digunakan untuk membuat steak. Keunggulannya ikan Kakap lebih banyak tersedia dipasaran dan relatif mudah membelinya dan harganyapun bisa lebih murah dari jenis ikan sebelumnya.

PELUANG USAHA STEAK IKAN
Bagaimana Peluang usaha steak ikan (fish stick) memang sangat menggiurkan dan sangat baik untuk dimanfaatkan. Stik ikan merupakan salah satu makanan yang merupakan bentuk diversifikasi ikan kering yang dibuat dari potongan daging ikan tanpa tulang. Pada umunya semua jenis ikan bisa dibuat stik. 

Pada umunya ikan yang bisa digunakan untuk membuat stik adalah ikan yang memiliki daging tebal . jenis ikan yang bisa digunakan untuk membuat stik ikan diantaranya adalah ikan kakap, ikan tenggiri. Mengapa stik ikan ini harus menggunakan daging yang tebal karena agar mudah difillet. Stik ikan ini terkenal akan cita rasanya yang gurih dan dapat dnegan mudah kita temui. Lalu bagaimanakah cara untuk membuat stik ikan ini ? di bawah ini akan saya berikan resep untuk membuat stik ikan.

Contoh Analisa Usaha Stik ikan

Produk
Produk yang akan di berikan kepada konsumen adalah berupa stik ikan

Potensi pasaran

Tujuan didirikannya usaha stik ikan ini adalah diperuntukkan untuk seluruh lapisan masyarakat yang menggemari olehan makanan stik ikan ini. Untuk lokasi untuk memasarkan stik ikan ini adalah di pinggir jalan protokol dengan mendesain lokasi usaha dengan tema semenarik mungkin.

Gambaran pesaing
untuk di daerah (x) masih sedikit orang yang berjualan stik ikan bahkan bisa dihitung dengan jari. Jadi dengan didirikannya usaha stik ikan ini bisa berpotensi akan ramai pengunjung.

Keunggulan produk
Produk yang ditawarkan kepada konsumen adalah stik ikan yang menggunakan ikan kakap dan ikan tenggiri dengan menggunakan bumbu – bumbu jawa. Dalam usaha ini ,memiliki strategi pemasaran seperti yang ada di bawah ini :
  • Menjaga kualitas makanan
  • Selalu mendengarkan saran dan kritik dari konsumen
  • Menetapkan harga yang bersaing dengan tetap memperhatikan bahan baku yang digunakan

Price
Mengenai harga steak ikan, harga yang ditawarkan untuk 1 porsi steak ikan  dengan harga Rp. 10.000,- + teh

Harga jual disesuikan dengan jenis ikan yang digunakan

Place
Tempat usaha yang dipilih untuk menjalankan usaha stik ikan ini adalah di pinggir jalan protokol agar mudah dijangkau.

Promosi
Promotion yang datap dilakukan dalam pemasaran steak ikan diantaranya adalah dengan cara : Promotion di radio, Promotion di koran, Membuat pamphlet dan baliho, Promotion di intenet, Jual beli on line dan via telfon , Ikut serta dalam bazar guna untuk mengenalkan steak ikan ke masyarakat sekitar.

Contoh Analisa Keuangan usaha stik ikan’

Modal yang dibutuhkan dalam pembuatan usaha steak ikan ini antara lain :
Biaya tempat usaha Rp. 5.000.000,-
Biaya produksi Rp. 3.000.000,-
Biaya promotion Rp. 1.000.000,-
Biaya oprasional Rp. 2.000.000,- +
Rp. 11.000.000,-

Dari mana modal diperoleh

Modal usaha steak ikan, diperoleh dari :
a)Pinjam Bank
b)Pinjam orang tua
c)Pinjam teman
d)Tabungan sendiri
e)Bisnis gabungan dengan teman

KEUANGAN
Investasi
Adapun biaya investasi yang dikeluarka untuk usaha steak ikan ini adalah sebagai berikut :
Kompor Rp. 300.000,-
Tabung gas Rp. 100.000,-
Wajan/ pemanggang Rp. 60.000,-
Baskom 2 buah Rp. 20.000,-
Spatula 1 lusin Rp. 20.000,-
Pisau makan 1 lusin Rp. 50.000,-
Piring saji (cobek) 1 lusin Rp. 60.000,- +
Rp. 610.000,-

Masa pakai alat :
Kompor 3 tahun
Wajan/ pemanggang 1 bulan
Baskom 5 buah 6 bulan
Spatula 1 lusin 1 tahun
Pisau makan 1 lusin 1 tahun
Piring saji (cobek) 1 lusin 1 tahun
Anggaran penjualan dan produksi

Adapun anggaran penjualan dan produksi dari usaha steak ikan ini sebagai berikut :
Operasional Cost per Bulan


Fixed Cost :
Kompor gas 1/36 Rp. 300.000,- = Rp. 8.400,-
Wajan/ pemanggang 1/12 Rp. 60.000,- = Rp. 5.000,-
Baskom 1/6 Rp. 20.000,- = Rp. 3.400,-
Spatula 1/12 Rp. 20.000,- = Rp. 1.700,-
Pisau makan 1/12 Rp. 50.000,- = Rp. 4.200,-
Piring saji (cobek) 1/12 Rp. 60.000,- = Rp. 5.000,-
Total Fixed Cost Rp. 27.700,-


Variabel Cost :
Daging khas dalam 2 kg@ Rp.80.000,- @ 30 hari =Rp4800.000,-
Jeruk nipis ¼ @ Rp. 2.000,- @ 30 hari =Rp. 15.000,-
Saus cabai 1 kg @ Rp. 10.000,- @ 30 hari =Rp. 300.000,-
Kecap manis 1 botol @ Rp. 9.000,- @ 30 hari =Rp. 270.000,-
Margarin 1 kotak @ Rp. 3.000,- @ 30 hari =Rp. 90.000,-
Saus tomat 1 kg @ Rp. 5.000,- @ 30 hari =Rp. 150.000,-
Gula jawa ½ kg @ Rp. 2.500,- @ 30 hari =Rp. 37.500,-
Bawang bombai ½ kg @ Rp. 6.000,- @ 30 hari =Rp. 90.000,-
Cabai merah ¼ kg @ Rp. 5.000,- @ 30 hari =Rp. 37.500,-
Kecap asin 1 botol @ Rp. 5.000,- @ 30 hari =Rp. 150.000,-
Lada hitam bubuk ¼ kg @ Rp. 5.000,- @ 30 hari =Rp. 37.500,-
Saus tiram ¼ kg @ Rp. 4.000,- @ 30 hari =Rp. 30.000,-
Tepung maizena ¼ kg @ Rp. 2.000,- @ 30 hari =Rp. 15.000,-
Brokolli hijau 2 kg @ Rp. 8.000,- @ 30 hari =Rp.480.000,-
Buncis 1 kg @ Rp. 3.500,- @ 30 hari =Rp.105.000,-
Wortel 1 kg @ Rp. 4.000,- @30 hari =Rp.120.000,-
Kentang 2 kg @ Rp. 12.000,- @ 30 hari =Rp.720.000,-
Total Variabel Cost = Rp 7. 447.500,-

Total Operasional Cost (FC+VC) = (Rp. 27.700,- + Rp 7. 447.500,-)
= Rp. 7.475.200,-
Produksi steak ikan 1 hari yaitu 50 porsi
Produksi steak jawa perbulan yaitu 50 @ 30 hari
Anggaran penjualan steak ikan 1 hari
50 @ Rp.10.000,- = Rp. 500.000,-

Anggaran penjualan steak ikan perbulan (30 hari)
50 @ 30 @ Rp.10.000,- = Rp. 15.000.000,-

Proyeksi laba/rugi Per Bulan
Adapun rincian proyeksi yang dapat diambil dari usaha steak ikan yaitu :
Biaya Oprasional Administrasi, dengan rincian sebagai berikut:
Gaji 5 karyawan, dengan rincian :
1 koki = Rp. 1.500.000,-/bulan
1 kasir = Rp. 4.00.000,-/bulan
2 pelayan @ 3.50.000,- = Rp. 7.00.000,-/bulan
Biaya listri, air dll = Rp. 700.000,-/bulan +

Total biaya oprasional administrasi = Rp. 3.300.000,-/bulan
Total Oprasional Cost = Rp. 7.475.200,-
Jumlah Total Biaya Oprasional yaitu :
Biaya oprasional administrasi = Rp. 3.300.000,-
Biaya oprasional cost = Rp. 7.475.200, +

Jumlah Total Biaya Oprasional = Rp. 10.775.200,-

Hasil Akhir yaitu :
Total Penjualan = Rp. 15.000.000,-
Total Biaya Operasional = Rp. 10.775.200,- _
Hasil = Rp. 4.224.800,- (LABA)

Jadi kesimpulannya bahwa usaha steak ikan ini akan memperoleh laba sebesar Rp. 4. 224.800,- /bulan.
Dari contoh perhitungan yang ada di atas, dengan menggunakan asumsi Anda menggunakan sejumalah uang yang besarnya Rp. 11.000.000,- yang dialokasikan untuk modal usaha stik ikan, dan untuk alokasi biaya tetap Rp. 27.700,- biaya variable Rp 7. 447.500,-
dan Rp. 7.475.200,-untuk total biaya operasional. Dari usaha chiken yakiniku ini diasumsikan dalam satu bulan totalnya penerimaaan yang di dapat dari penjualan stik ikan sebanyak 150 porsi dengan harga Rp 10.000 per porsi adalah Rp. 15.000.000,-. Dari penerimaan tersebut didapatkan keuntungan penjualan stik ikan yang besarnya Rp. 4. 224.800.

CONTOH RESEP STEAK IKAN

BAHAN :
  • 1 potong daging ikan kakap
  • 200 gram kentang
  • 1 sendok makan kacang polong
  • 1 buah wortel
  • 1 sendok makan jamur merang
  • 1 buah jeruk nipis
  • 1/2 sendok teh merica bubuk
  • 1/2 sendok teh garam
  • 1 sendok makan minyak wijen
SAUS :
  • 100 ml susu
  • 1 sendok makan margarin
  • 1/2 sendok teh merica bubuk
  • 1/2 sendok teh pala bubuk
  • 1/2 sendok teh garam
  • 1 sendok teh tepung maizena
CARA MEMBUAT STEAK IKAN KAKAP ENAK :
  1. Kentang dikupas, bentuk bulat diameter 1 cm, bumbui garam lalu kukus.
  2. Ikan kakap dibumbui air jeruk nipis, merica, garam, dan minyak wijen lalu sisihkan. Setelah didiamkan beberapa saat, bakar di atas arang sampai matang.
  3. Kacang polong, jamur merang, dan wortel yang sudah dipotong kecil-kecil direbus dalam air mendidih sebentar. Angkat dan tiriskan lalu beri garam dan 1 sendok margarin, campur hingga rata. Sisihkan.
CARA MEMBUAT SAUS STEAK IKAN :
  1. rebus semua bahan saus. Angkat lalu masukkan dalam mangkuk.
  2. Susun ikan bakar, kentang, dan sayuran dalam piring. Siramkan saus.
Nah, itu tadi resep untuk membuat stik ikan, sangat mudah bukan untuk membuat stik ikan ini ? bagi Anda pecinta masakan stik ikan ini Anda patut mencona resep ini yang kemudian bisa Anda kembangkan untuk menjalankan usaha stik ikan. Untuk memulai usaha ini terbilang cukup mudah hanya membutuhkan kejelian dan ketelatenan untuk mengatur jalannnya usaha stik ikan. 

PEMASARAN ONLINE 
Usaha steak ikan Anda dapat juga dipasarkan melalui marketplace, seprti tokopedia, dll atau media sosial dan memanfaatkan jasa Ojek Online sebagai jasa antarnya.

sumber : pergikuliner - tokomesin.com